Analisis Break Event Point, Payback Periode, Dan Net Present Value pada Perusahaan Gading Taksi di Bandar Lampung
Abstract
Penyediaan angkutan umum yang baik pun tentunya tidak terlepas dari kondisi sosial ekonomi masyarakatnya. Taksi sebagai bagian dari fasilitas angkutan umum memiliki karakteristik dan pangsa pasar yang berbeda dengan angkutan umum lainnya. Taksi adalah angkutan umum yang menggunakan mobil untuk mengangkut penumpangnya. Taksi umumnya menggunakan moda jenis sedan, namun di beberapa negara ada pula taksi jenis van yang dapat mengangkut lebih banyak penumpang. Di dalam kota, umumnya taksi menggunakan mobil sedan dan untuk antarkota umumnya digunakan taksi jenis van.
Dari hasil analisis, perhitungan dan pembahasan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa Break Event Point (BEP) yang dicapai adalah 4,531 (4 Tahun + 6 Bulan + 5 Hari), dan dengan nilai nominal adalah sebesar Rp 1.079.905.168,-, Payback Period (PP) yang diperoleh perusahaan dengan nilai 4,531 (4 Tahun + 6 Bulan + 5 Hari), dan nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp 231.690.748,-. Dengan nilai BEP dan PP yang lebih kecil dari nilai usia mobil taksi yaitu 10 tahun serta NPV yang bernilai positif, maka investasi dari Perusahaan Gading Taksi ini dinilai menguntungkan/layak.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Levi and Sarnat. 1986, "Foundation of Risk Analysis" in the Capital Investment and Financial Decisions. New Delhi:Printice-Hall.
Robert J. Kodoatie, 1995, "Ekonomi Teknik"
Sofyan , Iban. 2004, Manajemen Investasi, Percetakan Unila, Bandar Lampung.
Sofyan, Iban. 2003, Manajemen Keuangan, Lamda Sains Indonesia, Bandar Lampung.
Salim, Abbas, Drs.2004 Manajemen Transportasi,
Mitro, Fidel, Drs. 2004 Perencanaan Transportasi,
Abubakar, Iskandar, Ir., 1995, "Menuju Lalu Lintas dan Angkutan Yang Tertib"
DOI: http://dx.doi.org/10.36448/jts.v5i2.903
Refbacks
- There are currently no refbacks.