ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN KAPUR TERHADAP STABILITAS TANAH GAMBUT DENGAN PENGUJIAN KONSOLIDASI

Muhammad Alman Falathi, Tika Ermita Wulandari

Abstract


Tanah gambut merupakan tanah oraganik yang terbentuk dari pelapukan tumbuh- tumbuhan dengan usia sekitar 18.000 tahun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat fisik tanah gambut, menentukan klasifikasi tanah gambut danmenentukan koefisiean konsolidasi dan indeks pemampatan tanah gambut. Penelitian ini dilakukan melalui pengujian konsolidasi dengan memberikan beban secara langsung serta memberikan beban secara bertahap.Sampel tanah gambut diambil di desa Pekan Labuhan, kec. Medan labuhan, kota Medan Sumatera Utara. Terletak dekat rel kereta api, di samping PT. Pertamina, dekat pelabuhan Belawan dan tidak jauh dari stasiun PT.KAI lama belawan.Tanah gambut didesa pekan labuhan memiliki kadar air (w) yaitu 125%,Berat Spesifik (GS) 1.695, .Adapunberbandingan angka Pori (e) di setiap kadar kapur antar lain yaitu, kadar kapur 0 % =12.53, kadar kapur 2% = 7.04, kadar kapur 5%= 6.25, kadar kapur 8 % = 5.88, kadar kapur 10% = 5,52 .Adapun Koefisien konsolidasi (CV) yaitu sampel kadar kapur 0% =1,830, kadar kapur 2% =1.296, kadar kapur 5% =1.049, kadar kapur8% = 0,698, kadar kapur 10% = 0.395. kecepatan penurunan terjadi akibat besar nyapembebanan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kadar kapur sangat perpengaruhterhadap Stabilitas Tanah gambut Kata Kunci : Stabilitas, Tanah Gambut, Konsolidas

Keywords


Stabilitas, Tanah Gambut, Konsolidasi

Full Text:

PDF

References


ASTM D2607-69. (1989).

Classification of Peats, Mosses,

Humus, and RelatedProduct.

Amerika Serikat.

ASTM D2974-87. (1993). Standard

Test Methods For Moisture,

Ash, andOrganic Matter of Peat

and Other Organic Soils.

Amerika Serikat.

ASTM D4427-92. (2002). Standard

Classification of Peat Samples

by LaboratoryTesting. Amerika

Serikat.

Bowles, E. J. dan J. K. H. (1991).

Sifat-sifat Fisis dan Geoteknis

Tanah(Mekanika Tanah).

Jakarta: Erlangga.

Das, Braja M., Mochtar, N..E. dan I.

B. M. (1985). Mekanika Tanah

(Prinsip-Prinsip Rekayasa

Geoteknis). Jakarta: Erlangga.

Das, B. M. (1995a). Jilid I MekanikaTanah. Jakarta: Erlangga.

Das, B. M. (1995b). Mekanika

Tanah dan Prinsip Rekayasa

Geoteknis. Jakarta:Erlangga.

Fatnanta, F. (2014). Penerapan Test

Konsolidasi Metoda Constant

Rate Of Strength (CRSConsolidation Test) pada Tanah

Gambut Berserat. JurnalFakultas

Teknik Universitas Riau.

Pekanbaru.

Hardiyatmo, H. . (2017). Mekanika

Tanah I. Yogyakarta: Gadjah

MadaUniversity Press.

Hardiyatmo, H. . (2017). Mekanika

Tanah I. Yogyakarta: Gadjah

MadaUniversity Press.

Kementerian Pertanian. (2009).

Permentan Nomor 14 tahun 2009

Pedoman pemanfaatan lahan

gambut untuk budidaya kelapa

sawit (Guideline on OilPalm

Plantation on Peatland). 13.

K. Terzaghi and B. P. Peck,

Mekanika Tanah Dalam Praktek

Rekayasa. Jakarta: Erlangga,

MacFarlane IC. (1969). Muskeg

Engineering Handbook. Canada:

Muskeg Subcommittee of the NRC

Asociate Committee on

Geotechnical ResearchUniversity of

Toronto Press.

Roesyanto and Ramayanti, A. (2019).

Review of Consolidation Test on

Peat Soilof Batubara Regency

Sumatera Utara Province. IOP

Conference Series: Materials

Science and Engineering 801

(2020) 012015.

Roesyanto and Shakila, F. (2019).

Classification and Consolidation

Test on PeatSoil of Asahan

Regency Sumatera Utara

Province. IOP Conference

Series:Materials Science and

Engineering 801 (2020) 012017.

Rachim, Armansyah. 2012. Pengaruh

stabilisasi kapur pada permukaan

timbunan terhadap konstruksi

lereng dengan metode trial &

error menggunakan GEO

SLOPE/W [skripsi]. Makasar

(ID) : Universitas Hasanudin.

Taylor, D. W. (1948). Soil

Mechanics. Associate Professor

of Soil MechanicsMassachusetts

Institute of Technology. Amerika

Serikat.

Widjaja-Adhi, I. P. . (1988). Physical and

Chemical Characteristic of Peat Soil

ofIndonesia. IARD J. 10:59-64.

Waruwu, A. (2012a). Kajian Perilaku

Konsolidasi Tanah Gambut

dengan Konsolidasi Oedometer.

Jurnal Departemen Teknik Sipil

Institut TeknologiMedan. Medan.

Waruwu, A. (2012b). Tinjauan

Karakteristik Konsolidasi Tanah

Gambut bagan Siapi Api. Jurnal

Departemen Teknik Sipil Institut

Teknologi Medan. Medan

Yulianto, F. E. Harwadi, F. 2017.

Perilaku Tanah Gambut Berserat

yang Distabilisasi dengan

Campuran Kapur dan Abu

Terbang. Madura University.

Madura




DOI: http://dx.doi.org/10.36448/jts.v14i1.3065

Refbacks

  • There are currently no refbacks.